AWAS SATRIA TEGAR 9 TAHUN, SET UP SEADANYA FINIS KE 6 ROAD RACE SEMARANG

BalareaSport - Namanya Satria Tegar asal Ngayogyakarta Hadiningrat. Mencuri perhatian saat balap FOBM Road Race 2020 di Sirkuit Mijen, Semarang, Minggu kemarin (30 Agustus).

Kenapa mencuri perhatian ? Hal pertama, karena saat start wajib dipegangin. Jika tidak, bisa roboh. Saat duduk diatas MX King, kakinya belum sampai ke bumi tercinta. Maklum saja, masih berusia 9 tahun. Mungkin nanti akan jangkung ya seperti bapaknya, Darojat, mentor sekaligus tukang setting motornya.

Sekilas informasi saja, bapaknya, pelaku senior sehubungan dunia balap motor. Penulis kenal di tahun 2000 saat masih bersama tim Tepepa yang dikomandoi Om Gandhoz Tepepa dan saat itu masih bermarkas di Jl. Wahid Hasyim serta memback-up racer Bima Octavianus. Itu di utara selokan ya basecampnya.

Makanya di service car yang mengangkut semua kebutuhan balap Satria Tegar, ada logo Tepepa Kids. Ini bagian penerus "komunitas balap" Tepepa yang punya tradisi regenerasi pembalap sejak dahulu kala.

Apa alasan lain hingga mencuri perhatian ? Hal kedua ialah karena setelah diinvestigasi, set-up motor dibuat seadanya. Maksudnya, lebih mengacu pada efisiensi biaya dan kreatifitas bapaknya yang memang kreatif dalam berbagai konteks yang dipublikasikan di media sosial.

Misal soal pengaturan suspensi depan dan belakang yang tidak mengaplikasi yang sedang up to date. Tanpa setting preload dan sebaginya. Ban juga bekas. Cukup seadanya. Bahkan latihan juga sudah lama tidak dilakukan dalam 5-6 bulan masa pendemi Covid-19. Dan masih banyak lagi.

Ini yang terpenting, walau seadanya dan sudah lama tidak latihan secara intens, namun Satria Tegas dapat finish ke-6. Wow.. mantap ! Boleh jadi, demikian yang dinamakan talenta. Ibarat pisau, wajib diasah dan diasah biar tajam ya. Bapaknya yang lebih tahu untuk memotivasi Satria Tegar, baik secara psikologis, harapan kedepan ataupun sehubungan teknik balap.

Salam hangat dari Pak De ya, eh salah… Pak Lik maksudnya